Home » IPS » Letak Geografis dan Astronomis Indonesia

Letak Geografis dan Astronomis Indonesia

Seperti apa letak geografis dan astronomis Indonesia? Mengingat Indonesia dikenal sebagai negara maritim dan negara kepulauan terbesar di dunia. Selain itu, Indonesia juga dikenal memiliki keunikan letak geografis dan artoronmis yang menjadikannya sangat strategis.

​Perlu diketahui, Letak geografis yaitu letak atau posisi suatu daerah sesuai dengan fakta / kenyataan di atas permukaan bumi jika dibandingkan dengan posisi daerah lain.

Sedangkan letak astronomis adalah letak suatu wilayah yang dilihat dari posisi garis lintang dan garis bujur. Gari bujur merupakan garis imajiner yang mengelilingi bumi secara vertikal, sedangkan garis lintang adalah garis imajiner yang mengelilingi bumi secara horisontal.

Letak Geografis dan Astronomis Indonesia

Berdasarkan letak geografisnya, Indonesia berada di posisi silang antara Benua Asia dan Benua Australia, serta di antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

Letak wilayah Indonesia yaitu secara geografis yaitu:

  • Barat: Samudera Hindia.
  • Timur: Papua Nugini dan Samudera Pasifik.
  • Utara: Selat Malaka, Malaysia Timur, Laut Cina Selatan.
  • Selatan: Benua Australia, Timor Leste, dan Samudera Hindia.

Letak wilayah Indonesia yaitu secara astronomis yaitu:

Letak astronomis Indonesia yang berada pada 6° LU (Lintang Utara) – 11°  LS (Lintang Selatan) dan 95°  BT (Bujur Timur) – 141°  BT (Bujur Timur).

Keuntungan Letak Wilayah Indonesia Indonesia

Berdasarkan letak geografis dan ekonomisnya, Ada banyak keuntungan yang diperoleh, diantaranya:

A. Keuntungan Secara geografis

Wilayah strategis: sebab diapit dua samudera dan dua benua, tak heran jika Indonesia menjadi jalur perlintasan internasional (baik jalur udara maupun laut). Letak geografis ini memengaruhi perkembangan ekonomi Indonesia. 

Terdapat 2 Musim: Karena Indonesia dilalui angin muson yang mengakibatkan perbedaan musim. Angin ini mengakibatkan terjadinya hujan pada musim penghujan dan panas pada musim kemarau. Karenanya, hanya terdapat 2 musim di indonesia, yaitu musim hujan dan musim kemarau. 

B. Keuntungan Secara Astronomis

Memiliki iklim tropis: karenanya, banyak wilayah negara Indonesia yang mendapat sinar matahari sepanjang waktu. 

Baca : informasi selengkapnya tentang iklim Indonesia

Memiliki perbedaan waktu: Indonesia memiliki tiga zona waktu yang berbeda, yaitu Waktu Indonesia Barat (WIB), Waktu Indonesia Tengah (WITA), dan Waktu Indonesia Timur (WIT).

Waktu Indonesia bagian Barat (WIB)

Wilayah-wilayahnya antara lain: Pulau Sumatra, Pulau Jawa, Madura, Provinsi Kalimantan Barat, Provinsi Kalimantan Tengah, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.

Waktu Indonesia bagian Tengah (WITA)

Wilayah-wilayahnya antara lain: Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan Selatan, Provinsi Kalimantan Timur, Pulau Sulawesi, dan pulau-pulau kecil sekitarnya.

Waktu Indonesia bagian Timur (WIT)

Wilayah-wilayahnya antara lain : Kepulauan Maluku, Papua, Papua Barat, dan pulau-pulau kecil sekitarnya.

Masing-masing zona tersebut memiliki selisih waktu satu jam. Sebagai contoh, jika di Banten pukul 07.00 WIB, maka di Bali adalah pukul 08.00 WITA, dan di Papua itu pukul 09.00 WIT.

Pelajari Kondisi dan Geografis Indonesia pada Video di link ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *